Detik Kekaguman

Memandang,,keindahan itu dari sisi bunga,,,
Terpikat oleh nechtar pancaranya...
Berwarna siluet emas jingga,,,
Selembut putih salju yang meleleh,,,
Bias kagum terlukis,,,
Oleh detik2 yang tak lekang baru saja,,,,,,

Memori itu hinggap

Apa kita punya

Sebuah kenangan

Yang lebih indah dari berlian bila kau mengingatnya

Saat berdua

Biarlah memori itu hinggap

Hingga akhir masa

Karna di akhir usia hanya itu yang kita punya

Memikirkanya

Diriak air yang bening

Kutemukan cermin, bagai  permukaan sebuah kaca

Ia memantulkan diriku

Nampak aku yang tersenyum

Bahagia memikirkanya

Tersenyum selalu dan bahagia

Selalu abadi

Satu cinta hanya milik kita

Takkan berganti

Walau badai datang menusuk segalanya

Karena kita punya mimpi

Dan kita sanggup mewujudkanya

Menjadi asa yang selalu abadi

Sementara saja

Biarkan cinta ini selalu bersemi sperti pucuk-pucuk dedaunan

Yang tak tumbang

Dan dikala musim gugur

Biarlah bunga itu jatuh untuk sementara saja

Lalu akan bersemi untuk selamanya..

Nafas-nafas ini

Keceriaan akan kelembutanmu

Menjadikan semangat itu hadir

Diantara nafas-nafas ini

Sesak di dada tiada lagi

Karena esok akan berjumpa

Dengan sosokmu yang tiada dua

mencegahku

Seiring sepi yang menghampiri

Dan biarkanlah mahluk di dalam diriku

Tinggal dan mencegahku untuk berbuat kebaikan

Termasuk cinta, yang selama ini ku abaikan